16, May 2025
Muhammadiyah Desak Presiden dan DPR Revisi Regulasi karena PSN Rugikan Masyarakat

Muhammadiyah, sebuah organisasi Islam terbesar di Indonesia, telah menyerukan kepada Presiden dan DPR untuk merevisi regulasi terkait Perusahaan Listrik Negara (PLN). Hal ini dilakukan karena kebijakan PSN telah dinilai merugikan masyarakat.

PSN, yang merupakan anak perusahaan PLN, telah banyak dikritik karena kebijakannya yang dianggap tidak adil terhadap konsumen listrik. Muhammadiyah menilai bahwa kebijakan PSN telah menyebabkan kenaikan tarif listrik yang terlalu tinggi dan tidak sesuai dengan daya beli masyarakat.

Selain itu, Muhammadiyah juga menyoroti adanya ketidaktransparanan dalam pengelolaan PSN. Mereka menilai bahwa regulasi yang ada saat ini tidak memberikan perlindungan yang cukup bagi konsumen, sehingga menyebabkan kerugian bagi masyarakat.

Muhammadiyah juga menekankan pentingnya adanya revisi regulasi yang lebih baik untuk menjaga kepentingan masyarakat. Mereka berharap agar Presiden dan DPR segera mengambil tindakan untuk memperbaiki kebijakan PSN sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.

Sebagai organisasi Islam yang memiliki pengaruh besar di Indonesia, Muhammadiyah berkomitmen untuk terus mengawal kebijakan pemerintah demi kepentingan masyarakat. Mereka siap memberikan masukan dan saran konstruktif untuk memastikan bahwa regulasi yang ada dapat berpihak kepada rakyat.

Diharapkan dengan adanya desakan dari Muhammadiyah ini, Presiden dan DPR akan segera mengambil langkah-langkah yang dibutuhkan untuk merevisi regulasi terkait PSN. Hal ini diharapkan dapat memberikan perlindungan yang lebih baik bagi masyarakat dalam hal pengelolaan listrik di Indonesia.